Via Vidcon, Bupati Morowali Ikuti Rakor Bersama Mendagri Bahas Realokasi dan Refocusing Anggaran Penanganan Covid-19

  Saturday 18 April 2020   helman kaimu     1685

Foto: Pelaksanaan Rakor Bupati Morowali  bersama Kemendagri via Vedcom

Bungku – morowalikab.go.id - Bupati Morowali, Drs. Taslim, mengikuti rapat koordinasi melalui Video Teleconference atau via Vidcon yang dipimpin langsung Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian bersama sejumlah Menteri Kabinet Kerja terkait dengan Realokasi dan Refocusing Anggaran penanganan Covid-19, pada Jum’at (17/04/20).

Bupati pada kesempatan tersebut didampingi Wakil Bupati Morowali, Dr. H. Najamudin, S.Ag., S.Pd., M.Pd, Ketua DPRD Kabupaten Morowali, Kuswandi, Sekda Morowali, H. Moh. Jafar Hamid, SH., M.M, Asisten III Bidang Administrasi dan Umum, Siti Samria M. Sia, S.IP, dan sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Aula Kantor Bupati.

Mendagri, Tito Karnavian, menyampaikan bahwa rapat koordinasi yang dilaksanakan tersebut diikuti sejumlah Menteri diantaranya, Menteri Kesehatan, Menteri Keuangan, Menteri Sosial, Menteri Desa dan PDT dan 484 Kepala Daerah yakni Gubernur, Bupati dan Wali Kota serta Ketua DPRD masing-masing daerah.

Ia menambahkan, rapat yang dilaksanakan terfokus pada pembahasan kebijakan Realokasi dan Refocusing Anggaran untuk penanganan Covid-19 sesuai dengan arahan Presiden RI berdasarkan Inpres Nomor  Tahun 2020.

Selanjutnya mendagri menyampaikan bahwa fokus Realokasi dan Refocusing Anggaran difokuskan pada tiga hal diantaranya, penanganan kesehatan, Stimulus Ekonomi dan Jaring pengaman sosial. ''Sesuai dengan Evaluasi Realokasi dan Refocusing Anggaran dari seluruh daerah untuk 3 komponen hanya sebesar 56,57 Triliun Rupiah, dengan rincian untuk bidang kesehatan 24,10 Triliun Rupiah, Bidang Stimulus Ekonomi 7,129 Triliun Rupiah, dan untuk jaring pengaman sosial sebesar 25,34 Triliun Rupiah,'' ujarnya.

Foto: Bupati Morowali, Drs. Taslim, didampingi Wakil Bupati, Dr. H. Najamudin, S.Ag., M.Pd

serta Ketua DPRD Morowali, Kuswandi dan Sejumlah Kepala OPD, mengikuti Rakor via Vedcom Bersama Mendagri

 

Sementara itu, Menteri Keuangan, (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati memaparkan Outlook APBD sesuai Perpres No. 5 Tahun 2020. ‘’Jumlah Pendapatan pada APBD seluruh Indonesia sebesar Rp. 1.299,03 Triliun menjadi Rp. 915,56 Triliun atau berkurang menjadi 383,47 Triliun Rupiah.

Menkeu menambahkan, dengan adanya Covid-19 pertumbuhan ekonomi dunia yang diproyeksikan sebesar 3,3% hanya mencapai 3%. Demikian juga untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia Tahun 2020 diproyeksikan hanya bisa bertumbuh sebesar 2,3%, jika terjadi skenario terburuk besar kemungkinan hanya bertumbuh 0,4%. Dan dengan dengan demikian penambahan masyarakat miskin dapat mencapai 1,1 Juta penduduk sehingga hal tersebut bisa mempenagaruhi transfer keuangan ke Daerah-daerah bisa berkurang hingga 10%.

Selain itu, dampak dari Covid-19 Alokasi DAK Fisik dan non Fisik juga mengalami perubahan. ‘’Alokasi DAK mengalami perubahan yang sangat signifikan, dimana sebelumnya DAK Fisik sebesar 72,25 Triliun Rupiah menjadi 51,19 Triliun Rupiah. Kemudian DAK non Fisik sebesar 130,28 Triliun Rupiah menjadi 128,77 Triliun Rupiah. Namun demikian pemotongan alokasi DAK Fisik dan non Fisik dikecualikan pada bidang kesehatan dan bidang pendidikan dimana penyaluran DAK dilakukan dengan menyederhanakan persyaratannya,’’ urai Sri Mulyani.

Sri Mulyani mengharapkan Partisipasi seluruh daerah dalam mempersiapkann alokasi dana insentif bagi tenaga medis dan dokter sangat dibutuhkan utamanya dalam penanganan pasien Covid-19. ‘’Diharapkan semua daerah untuk menyampaikan alokasi dana insentif sesuai dengan data tenaga medis dan dokter yang menangani langsung perawatan pasien Covid-19 di setiap daerah, sehingga dengan memberikan insentif dapat memperlancar kinerja tim medis dan dokter dalam menangani pasien Covid-19,’’ imbuhnya.

IKP kominfo/Helman kaimu/Opu

Berita Terkait

bkkbn-sulteng-gelar-sosialisasi-penyiapan-kehidupan-berkeluarga-bagi-remaja-di-morowali

BKKBN Sulteng Gelar Sosialisasi Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja di Morowali

morowalikab.go.id - Bungku - BKKBN Sulteng menggelar Sosialisasi Proyek Prioritas Nasional Penyiapan Kehidupan Berkeluarga Bagi Remaja (PKBR) Jumat, (28/08). Sosialisasi yang berlangsung di Aula Kantor Badan Perencenaan Penelitian dan Pengembangan

wakili-pj-bupati-morowali-asisten-i-pimpin-pertemuan-penolakan-tambang-dan-tuntutan-pemberhentian-kades-laroue

Wakili Pj Bupati Morowali, Asisten I, Pimpin Pertemuan Penolakan Tambang dan Tuntutan Pemberhentian Kades Laroue

Morowalikab.go.id - Bungku - Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra), Ir. Moh. Rizal Badudin yang mewakili Penjabat (Pj) Bupati Morowali memimpin pertemuan bersama masyarakat Desa Laroue Kecamatan Bungku Timur pada Kamis (18

siar-islam-keliling-wabup-melepas-tim-safari-ramadhan-pemkab-morowali-tahun-2022

Siar Islam Keliling, Wabup Melepas Tim Safari Ramadhan Pemkab Morowali Tahun 2022

Morowalikab.go.id, Bungku, Bertempat di Coffe dan Restauran Bintang, Kelurahan Bungi Kecamatan Bungku Tengah, Wakil Bupati Morowali, DR. H. Najamudin, S.Ag., S.Pd., M.Pd, resmi melepas Tim Safarai Ramadhan Pemerintah Daerah Tahun 2022, Selasa (4/4

safari-ramadhan-perdana-bupati-morowali-iksan-tekankan-tiga-fokus-utama

Safari Ramadhan Perdana, Bupati Morowali Iksan Tekankan Tiga Fokus Utama

Morowalikab.go.id – Bungku – Baru tiga hari menjabat, Bupati Morowali, Iksan Baharuddin Abdul Rauf, langsung bergerak cepat menangani berbagai persoalan di daerahnya. Setelah sebelumnya fokus pada sektor pendidikan, kini ia mulai membena

pemkab-morowali-gelar-rapat-evaluasi-hasil-penilaian-kinerja-aksi-percepatan-penurunan-stunting-tahun-2023-dan-pemetaan-program-stunting-tahun-2024

Pemkab Morowali Gelar Rapat Evaluasi Hasil Penilaian Kinerja Aksi Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023 dan Pemetaan Program Stunting Tahun 2024

Morowalikab.go.id -Bungku- Pemerintah Kabupaten Morowali menggelar rapat Evaluasi Hasil Penilaian Kinerja Aksi Percepatan Penurunan Stunting Tahun 2023 dan Pemetaan Program Stunting Tahun 2024, Kamis (16/05) siang. Rapat yang berlangsung di ruang