Monday 17 February 2020
Octaviana Latong
1663
Morowalikab.go.id-Morowali- Bupati Morowali, Drs. Taslim menghadiri musyawarah rencana pembangunan (Murenbang) tingkat kecamatan se-kabupaten Morowali. Mengusung tema “ Pengembangan Ekonomi Kerakyatan Melalui Penyediaan Sarana Produksi, Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Peningkatan Infrasturktur Menuju Morowali Sejahtera Bersama” di Gedung Serba Guna Kolono, Bungku Timur. Selasa (11/2/2020).
Dalam Sambutannya, Bupati Morowali mengatakan Bahwa pelaksanaan Musrenbang 2018 kemarin yang tertuang dalam APDB 2019 itu semuanya belum maksiimal, karena posisi APBD di Tahun 2019 tersebut masih banyak beban pembiayaan. Sehingga harapan atau usulan masyarakat itu belum bisa dimaskimalkan. “Tidak ada faktor atau unsur lain bahwa ada yang menghilangkan atau menggantikan usulan, akan tetapi karena kondisi keuangan, APBD 2019 itu tidak memungkinkan mengakomodir semua harapan/usulan masyarakat pada ABPD tahun 2019”. Pungkasnya.
“Alhamdulillah berkat kerja keras kita semua di Tahun 2019, APBD mampu menyelesaikan semua pembiayaan yang jumlahnya cukup besar. Sehingga APBD Tahun 2020, tidak menyisahkan lagi utang. Tentu dalam proses musrenbang, disinilah semua kepala desa berharap banyak, apa yang di usulkan masyarakat ini dapat di akomodir semuanya. Jelas bahwa perencanaan itu harus dimulai dari bawah (Bottom Up) pada umumnya semua tergantung berapa banyak uang yang ada, artinya bahwa tidak semua keinginan itu tersedia pos penngaanggarannya sehingga ada namanya prioritas, mana yang harus didahulukan. Berkaitan dengan itu, saya ingin menyampaikan hasil capaian kita di Tahun 2019. Penting saya sampaikan ini sekaligus sebagai pedoman dan bahan evaluasi kita. “ Terang Taslim.
Lebih lanjut, Kondisi ABPD di Tahun 2019 belum maksimal, karena masih ada beban pembiayaan yang belum tercapai. Tetapi banyak angka yang meningkat dari Hasil pembangunan di Tahun 2019, baik itu kegiatan yang dilakukan dari APBD desa, ABPD provinsi, pihak swasta atau masyarakat. Berdasarkan data statistik, indikator pertumbuhan ekonomi Kabupaten Morowali sebesar 12,9%. Adapun capaian pertama Kita mampu menurunkan angka kemiskinan dari 14% menjadi 14,34%, turun menjadi 13,75%, capaian yang tergolong cukup tinggi. Jadi kita mampu menurunkan 0,59% dibanding ditahun sebelumnya kita hanya mampu menekan 0,20%, ini adalah bukti nyata bahwa pembangunan kita itu sukses.
Akhir Sambutannya, Taslim berharap melalui musrenbang ini diharapkan agar seluruh stakeholder atau komponen yang berkaitan harus patuh taat pada asas, efektif, efisien, dan transparan. Sehingga pembangunan ini dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat, sesuai visi ”Morowali Sejahtera Bersama.
Turut Hadir Anggota DPRD Morowali Drs. H. Daeng Pasolong dan Sumardin, Kepala Bappeda Morowali Drs. Emil Monto, M.Si, para Kepala OPD, Para Pejabat Eselon III dan IV, Camat Bungku Timur Beserta Jajarannya, Babinsa, Kapolsek, Kepala Desa Beserta Jajarannya, Tokoh Agama dan Masyarakat.(l4tong).
M