Pastikan Aman, Bupati Morowali Jalani Vaksinasi Pertama

  Wednesday 24 February 2021   Winda Bestari     2014

morowalikab.go.id - Bungku - Bupati Morowali, Drs. Taslim telah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama di Rujab Bupati Morowali Rabu, (24/02). Tak hanya Bupati, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Morowali, Ny. Asnoni Taslim juga turut menerima vaksin perdananya. 

Sebelum itu, Bupati Morowali, Taslim bersama Ketua TP-PKK Morowali, Ny. Asnoni Taslim menjalani tahap pemeriksaan atau screening guna memastikan kondisi tubuh siap dan aman untuk dinyatakan lulus dan segera menjalani vaksinasi.

Adapun sejumlah persyaratan berdasarkan aturan terbaru Kementerian Kesehatan penerima vaksin Covid-19 adalah sebagai berikut: 

1. Berusia di atas 18 tahun. Bagi orang lanjut usia (lansia), sudah bisa mendapatkan persetujuan untuk diberikan vaksin COVID-19.

2. Tekanan darah harus di bawah 180/110 mmHg.

3. Jika pernah terkonfirmasi COVID-19 lebih dari tiga bulan, bisa diberikan vaksinasi.

4. Bagi ibu hamil vaksinasi masih harus ditunda. Jika ingin melakukan perencanaan kehamilan, bisa dilakukan setelah mendapat vaksinasi kedua COVID-19.

5. Bagi ibu menyusui sudah bisa mendapat vaksinasi.

6. Pada vaksinasi pertama, untuk orang-orang yang memiliki riwayat alergi berat, seperti sesak napas, bengkak, kemerahan di seluruh badan, maupun reaksi berat lainnya karena vaksin, vaksinasi harus diberikan di rumah sakit.Tetapi, jika reaksi alergi tersebut didapatkan setelah vaksinasi pertama, tidak akan diberikan lagi vaksinasi kedua.

7. Para pengidap penyakit kronik, seperti PPOK, asma, penyakit jantung, penyakit gangguan ginjal, penyakit hati yang sedang dalam kondisi akut atau belum terkendali, vaksinasi ditunda dan tidak bisa diberikan.

– Tetapi, jika sudah berada dalam kondisi terkendali, diharapkan membawa surat keterangan layak untuk mendapat vaksinasi dari dokter yang merawat.

– Selain itu, untuk penderita TBC yang sudah menjalani pengobatan lebih dari dua minggu juga sudah bisa divaksinasi.

8. Bagi yang sedang mendapat terapi kanker, maka diwajibkan untuk membawa surat keterangan layak divaksinasi dari dokter yang merawat.

9. Bagi penderita gangguan pembekuan darah, defisiensi imun, dan penerima produk darah/transfusi, vaksinasi harus ditunda. Vaksinasi COVID-19 bisa diberikan setelah melakukan konsultasi pada dokter yang merawat.

Seperti diketahui, Kedatangan vaksin Covid-19 di Indonesia menimbulkan berbagai isu yang justru membuat masyarakat resah. Beredar informasi di dunia maya bahwa vaksin tidak aman digunakan. Selain itu, masih banyak lagi informasi keliru yang beredar dan perlu diluruskan.

Harus diingat bahwa vaksin adalah salah satu langkah pencegahan, bukan pengobatan. Jadi,  menerima vaksin Covid-19, kita tetap harus menerapkan protokol pencegahan Covid-19 lainnya, seperti rutin mencuci tangan, memakai masker, menerapkan physical distancing, dan menghindari kerumunan.

Berita Terkait

bps-morowali-sosialisasi-fgd-penyusunan-publikasi-kabupaten-morowali-dalam-angka-tahun-2022

BPS Morowali Sosialisasi FGD Penyusunan Publikasi Kabupaten Morowali dalam Angka Tahun 2022

Morowalikab.go.id - Bungku - Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Morowali melaksanakan Sosialisasi Focus Group Discussion (FGD) Penyusunan Publikasi Kabupaten Morowali dalam Angka 2022 di Aula Hotel Metro, Senin (21/02/2022). Acara tersebut mengus

peringati-hari-mangrove-internasional-bupati-morowali-resmikan-pameran-edukasi-mangrove-di-pt-imip

Peringati Hari Mangrove Internasional, Bupati Morowali Resmikan Pameran Edukasi Mangrove di PT. IMIP

Morowalikab.go.id – Bahodopi - Untuk memperingati Hari Mangrove Internasional Tahun 2021,  Bupati Morowali meresmikan pembukaan Pameran Edukasi Mangrove di Ruang Serba Guna Kantor PT. IMIP, Desa Fatufia, Kecamatan Bahodopi, Senin (23/08

desa-laantula-jaya-rayakan-1-muharam-bersama-agama-lain-kadis-kominfo-morowali-ini-cerminan-kebhinekaan

Desa Laantula Jaya,Rayakan 1 Muharam Bersama Agama Lain, Kadis Kominfo Morowali: Ini Cerminan Kebhinekaan

PPID - morowalikab.go.id - Bungku - Tahun Baru Islam 1441 H/2019 M, di Desa Laantula Jaya Kecamatan Witaponda tumbuhkan jiwa Pluralisme di Kabupaten Morowali. Hal ini terlihat saat pelaksanaan lomba memeriahkan Tahun Baru Hijriyah, sejumlah penganu

penandatanganan-mou-pengoperasian-kantor-imigrasi

PENANDATANGANAN MOU PENGOPERASIAN KANTOR IMIGRASI

Puji syukur kehadhirat Allah SWT Tuhan yang maha kuasa, Bupati Morowali Drs. H. Anwar Hafid, MS.i menandatangani MOU pengoperasian kantor imigrasi di kabupaten Morowali bersama Dirjen Imigrasi Kemenkumham, Juga hadir Gubernur Suteng yang Bertempat di

bupati-morowali-kukuhkan-paguyuban-keluarga-jawa

Bupati Morowali Kukuhkan Paguyuban Keluarga Jawa

Morowalikab.go.id, Bungku,  Bupati Morowali, Drs. Taslim, mengukuhkan Paguyuban Keluarga Jawa (PKJ) Kabupaten Morowali. Pengukuhan yang berlangsung di Kelurahan Bungi, Kecamatan Bungku Tengah turut dihadiri unsur Forkopimda Morowali, Kaban Ke