Thursday 12 March 2020
Octaviana Latong
1252
Morowali.kab.go.id-Bungku - Pemerintah Daerah melalui Dinas Kominfo Kabupaten Morowali, bersama Badan Pusat Statistik (BPS) Morowali menggelar Sosialiasi Focus Group Discussion (FGD) tentang penyusunan Publikasi ‘Kabupaten Morowali Dalam Angka 2020. FGD dengan tema, '‘pelaksanaan focus group Discussion mewujudkan satu data (one data) bagi perencanaan dan evaluasi pembangunan Daerah". Bertempat di ruang rapat kantor Bappeda Morowali, Kompleks Perkantoran Fonuasingko Desa Bente Kecamatan Bungku tengah, Kamis (12/3/2020),
Turut Hadir dalam kegiatan ini, Sekertaris Daerah Kabupaten Morowali, Drs.H.Jafar Hamid. MM, WaKaPolres Morowali Kompol Amir, Kepala Kantor BPS Morowali Simon Antolis, S.Si, MM, Kepala OPD Beserta ASN, dan Camat.
Ketua Panitia Pelaksana FGD Husni Rais, dalam laporannya mengatakan, forum discussion group merupakan Forum Komunikasi untuk mewujudkan satu data yang penting dalam mendukung perumusan evaluasi Pembangunan Daerah. Berdasarkan Undang-Undang RI Nomor 16 Tahun 1990 tentang statistik, undang-undang Nomor 34 Tahun 2004 tentang otonomi daerah, Perpres Nomor 39 tahun 2019 tentang satu data.
Berbagai data Pembangunan Daerah yang merupakan hasil kerjasama antara dinas, lembaga, badan di Kabupaten Morowali dengan Badan Pusat Statistik Kabupaten Morowali meliputi data pertumbuhan ekonomi Kabupaten Morowali, indeks pembangunan manusia (IPM) data statistik sektoral dari dinas, lembaga, badan dan publikasi Kecamatan se- Kabupaten Morowali tahun 2020 merupakan bagian penting dalam mendukung pembangunan daerah.
“Pelaksanaan penyusunan publikasi ini sebagai awal dari basis data pembangunan di Kabupaten Morowali.”
hal ini dimaksudkan untuk mendukung berbagai pelaksanaan program pembangunan di daerah Kabupaten Morowali dalam rangka menyempurnakan hasil perhitungan dan pendataan publikasi daerah maka perlu dilakukan seminar sosialisasi kepada seluruh dinas, instansi, badan, Camat serta para stakeholder di Kabupaten Morowali.
Sementara itu, Bupati Morowali, dalam amanatnya, yang disampaikan Sekda Morowali Drs.H.Jafar Hamid. MM, mengatakan Bahwa Data Pembangunan Daerah menjadi penting dalam rangka merumuskan perencanaan dan evaluasi pembangunan di daerah ini.
Ditambahkannya, Data statistik seperti penduduk pertumbuhan ekonomi PDRB inflasi indeks pembangunan manusia kemiskinan dan lainnya, menjadi penting dalam mengantisipasi perencanaan dan evaluasi keberhasilan program pembangunan daerah.
“Saya menyambut baik kerjasama Dinas kominfo Kabupaten Morowali dan Badan Pusat Statistik Kabupaten Morowali mengantisipasi kebutuhan akan data pembangunan dengan melakukan penyusunan publikasi Kabupaten Morowali dan Kecamatan dalam angka 20-20,”Tukasnya.
Dengan adanya FGD mendukung satu data publikasi daerah akan memberikan masukan dalam penyusunan dan evaluasi pencapaian berbagai program pembangunan di daerah ini. Baik itu penyusunan DAU, RPJMD, SDG’s program pengentasan kemiskinan, program pendidikan, kesehatan sosial dan berbagai program semuanya memerlukan basis data Pembangunan Daerah.
Menurut Bupati, adanya sosialisasi focus group discussion satu data (one data) pembangunan bagi jajaran dinas atau instansi badan maupun para stakeholder diharapkan dapat memberikan arahan dan masukan untuk menyempurnakan hasil penyusunan verifikasi dan validasi data publikasi daerah. (Octaviana/Iksan)qbl opu