Wednesday 12 July 2023
Ketut Suta
442
Morowalikab.go.id, Bungku - Bupati Morowali, Drs. Taslim menghadiri kegiatan sekaligus ikut menyambut rombongan pembawa bendera Kirab Pemilu 2024 di Lapangan Sangiang Kinambuka, Desa Marsaoleh, Kecamatan Bungku Tengah, Rabu (12/7/2023).
Rombongan penyerahan bendera Kirab Pemilu 2024 kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng) itu datang dari KPU Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kirab Pemilu 2024 dilaksanakan dalam rangka satu tahun menuju hari pemungutan suara. Kegiatan yang bertema pemilu sebagai sarana integrasi bangsa ini merupakan upaya meningkatkan sosialisasi kesiapan semua pihak, serta mengajak masyarakat untuk turut mensukseskan Pemilu.
Selain itu juga, Kirab Pemilu 2024 untuk mengenalkan keberadaan 18 Partai Politik (Parpol) yang akan menjadi peserta Pemilu pada 2024 nantinya.
Turut hadir pada acara itu, Ketua KPU Sultra, Asril bersama jajaran serta rombongan dari KPU Konawe Utara, Ketua KPU Sulteng, Risvirenol, Ketua KPU Morowali, Ervan bersama jajaran, Unsur Forkopimda Morowali, Pimpinan Partai Politik (Parpol) Se Morowali, para Mahasiswa dan siswa serta tamu undangan lainnya.
Mengawali sambutannya, Bupati Morowali mengucapkan terimakasih kepada para tamu undangan khususnya dari Provinsi Sulawesi Tenggara yang meluangkan waktu untuk bersedia hadir di Bumi Tepe Asa Moroso.
"Semoga kehadiran (Para tamu undangan, red) di Kabupaten Morowali yang indah bisa memberikan keindahan di hati para tamu undangan pada saat ini dan setelah kembali ke daerah masing-masing," ujarnya.
Dia menyampaikan, mudah-mudahan dengan adanya Kirab Pemilu 2024 ini merupakan bagian untuk mengedukasi masyarakat di tengah perbedaan yang muncul menjelang pemilihan umum yang akan datang.
Sehingga saat pemilihan nantinya diharapkan dapat berjalan baik sesuai dengan apa yang diharapkan. Karena setiap proses demokrasi pemilihan pasti akan terjadi pembelahan di tengah perbedaan pilihan.
"Dengan Kirab ini dan dengan melibatkan semua unsur yang terlibat khususnya Parpol untuk terus bersosialisasi, diharapkan bisa tercapai apa yang kita harapkan dalam Pemilu sebagai Sarana Integrasi Bangsa," ujarnya.
"Mari kita mengedukasi masyarakat kita, bahwa melalui Pemilu ini agar bisa bersatu meski di tengah perbedaan pilihan untuk mendapatkan hasil yang baik demi masa depan bangsa dan negara," tambahnya.
Sementara Ketua KPU Morowali, Ervan, SH.,menyampaikan, Kirab Pemilu 2024 ini akan berlangsung selama lima hari di Kabupaten Morowali. Dan Kabupaten Morowali sendiri berada di jalur VII dalam estafet Kirab Pemilu 2024, yang startnya telah dimulai dari Provinsi Papua.
"Kirab Pemilu ini tujuannya untuk sosialisasikan Pemilu 2024 yang jatuh pada 14 Februari. Agar bagaimana kita semua bisa membangun dan mensosialisasikan dan menjadikan Pemilu sebagai Sarana Integrasi Bangsa," tuturnya.
Sementara saat sambutan penyerahan bendera Kirab Pemilu 2024, Ketua KPU Sultra, Asril menceritakan, sebelumnya bendera kirab Pemilu sampai di Kota Kendari, Provinsi Sultra, setelah melalui perjalanan cukup panjang, sebelum akhirnya kini estafet perjalanan Kirab Pemilu 2024 telah tiba di Kabupaten Morowali, Sulteng.
Di mana pada 14 Februari 2023 lalu, bendera kirab tersebut diberangkatkan dari Kota Papua, Jayapura melewati Provinsi Papua Barat, Papua Barat Daya, kemudian masuk di Maluku dan finish di Kota Ambon.
Kemudian, pada 11 Juni lalu, masuk di Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) melalui Pelabuhan Kota Baubau, kemudian masuk di Kabupaten Muna setelah melewati Kabupaten Buton Tengah.
Setelah itu tiba di Kota Kendari setelah melewati Konawe Selatan. Sehingga Kota Kendari menjadi titik persinggahan ketiga di Sultra.
Selanjutnya kirab dilanjutkan ke Kabupaten Konawe pada tanggal 28 Juni dan berakhir di Kabupaten Konawe Utara (Konut).
"Hingga pada 12 Juli 2023 perjalanan kirab Pemilu 2024 berakhir di Sultra dan hari ini dilanjutkan ke Provinsi Sulawesi Tengah melalui Kabupaten Morowali," ujarnya.
Adapun serah terima Kirab Pemilu 2024 di Morowali dengan rangkaian acara, penyambutan rombongan KPU Sultra dengan Tari Nusantara, Pembacaan Deklarasi Pemilu Sebagai Integritas Bangsa, Penandatanganan Deklarasi Pemilu, dan Penyerahan Bendera Kirab Pemilu 2024 dari KPU Konawe Utara yang diterima oleh KPU Morowali.