Tuesday 06 April 2021
Winda Bestari
1409
morowalikab.go.id - Bungku Barat - Bupati Morowali, Drs. Taslim meresmikan Mesjid Al Nurdin di Desa Uedago, Kecamatan Bungku Barat pada Selasa (06/04). Hadir di antaranya Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Morowali, Ny. Asnoni Taslim, para Asisten, Staf Ahli, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Morowali dan jajarannya, Kepala Desa Uedago, Karman, serta para santri Pondok Pesantren Nurul Iman Al Khairaat.
Kades Uedago, Karman, dalam sambutannya menerangkan kronologis pembangunan Mesjid Al Nurdin. Keterbatasan Sumber Daya sempat menjadi hambatan. Sehingga menurutnya, proses pembangunan yang terjadi tidak terlepas dari berbagai dukungan seluruh lapisan masyarakat.
"Beberapa tahun yang lalu kami semua berencana dan meniatkan agar di desa kami ada rumah ibadah yang layak dan megah. Namun Sumber Daya yang kami miliki masih sangat terbatas, sehingga proses awal pembangunan tidak dapat terlaksana. Seiring berjalannya waktu, jawaban dari doa seluruh masyarakat terjawab melalui perantara seorang hamba Allah. Sehingga mesjid ini akhirnya selesai dengan megah", tutur Karman.
"Saya menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Hj. Rosna, apa yang dibangun disini saya rasa masyarakat tidak mampu membalas dengan cara apapun. Hanya dengan memanjatkan doa, agar kesemuanya insyaAllah dapat bernilai ibadah. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Uedago yang berpartisipasi dalam membangun mesjid ini", tambahnya.
Hal senada diungkapkan oleh Bupati Morowali, Taslim, mewakili Pemerintah Daerah mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada pihak yang telah membantu terlaksananya pembangunan mesjid Al Nurdin Desa Uedago.
"Atas nama Pemerintah Daerah, saya mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada ibu Hj. Rosna dan keluarga yang turut berperan dalam membangun Kabupaten Morowali. Pembangunan sarana ibadah yang megah ini, adalah fasilitas yang sangat memenuhi syarat dalam rangka melaksanakan kegiatan dalam rangka meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah", ucap Taslim.
Lanjutnya, mesjid juga sebagai sarana atau tempat untuk menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas. Menurut Taslim, mesjid tidak hanya dinilai dari sisi fungsi sebagai tempat salat, namun juga fungsi pendidikan mesti dilaksanakan. Sebab, fenomena hari ini, begitu banyak kasus radikalisme yang mencederai agama. Sehingga, Taslim menyebut pentingnya penguatan SDM sedini mungkin.
"Sarana ini bisa digunakan dalam rangka meningkatkan SDM kepada anak-anak, juga kepada ibu-ibu WIA yg sering melaksanakan kegiatan keagamaan dalam rangka meningkatkan iman dan taqwa", pungkasnya.
"Kita jadikan mesjid sebagai tempat untuk mempersiapkan kader yang memiliki kualitas iman dan taqwa yang baik. Ilmu amaliyah, ilmu yang bermanfaat kepada makhluk. Bukan ilmu yang menghancurkan alam. Ilmu yang betul-betul memberi manfaat sebab beragama harus dibarengi dengan ilmu", tandas Bupati.
Acara kemudian ditutup dengan pemukulan bedug dan pengguntingan pita oleh Bupati Morowali pertanda telah diresmikannya bangunan mesjid Al Nurdin Desa Uedago untuk siap dioperasikan bersama oleh masyarakat.