Thursday 10 June 2021
Winda Bestari
2429
morowalikab.go.id - Bungku - Sebagai implementasi rancangan proyek perubahan Kegiatan Pendidikan dan Pelatihan (Diklat) Kepemimpinan Nasional Tingkat II Angkatan VII yang digelar oleh Lembaga Administrasi Negara (LAN) Makassar (Sulsel), peserta PKN Tk. II Angkatan VII diharapkan mampu melahirkan inovasi yang dapat meningkatkan progresifitas kinerja birokrasi. Proyek perubahan merupakan produk individual peserta yang disusun sesuai dengan tugas dan fungsi peserta, dimana ia fokus pada inovasi dan/atau pemecahan masalah.
Salah satu peserta PKN Tk. II, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Morowali, Drs. Yusman Mahbub, M.Si., luncurkan sebuah aplikasi yaitu Si Jamsostek Palariz (Integrasi Sistem Pelayanan Jaminan Sosial dan Ketenagakerjaan, Pajak dalam Pelayanan Perizinan). Yang mana, melalui inovasi ini, perusahaan yang belum mendaftarkan para pekerjanya melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan tidak akan diloloskan dalam sistem OSS.
"Melalui aplikasi ini diharapkan terwujudnya kesepakatan bersama dengan BPJS Ketenagakerjaan dan Kantor Pajak Pratama sehingga terjadi integrasi Jamsostek dalam pelayanan perizinan", pungkas Yusman di Ruang Pola Kantor Bupati, Selasa (08/06).
Olehnya ia berujar, seyogianya aplikasi ini tidak menjadi hambatan investasi, justru diharapkan mampu mempermudah pelayanan perizinan usaha di Kab. Morowali.
"Selain menjamin hak-hak pekerja, tujuan jangka panjang adanya aplikasi ini juga diharapkan menunjang iklim investasi di Morowali", tambahnya.
Sementara itu, Bupati Morowali, Drs. Taslim dalam sambutannya berharap dengan adanya inovasi, dapat memberikan kebermanfaatan dalam peningkatan pelayanan bagi masyarakat. Namun, tak dapat dimungkiri, Taslim menuturkan bahwa tidak semua inovasi akan langsung terbentuk sempurna. Menurut Taslim, semua harus melalui penelitian dan uji coba berkali-kali untuk mendapatkan hasil yang terbaik.
"Kesemuanya tentu masih membutuhkan masukan dan perbaikan. Tingkat kesalahannya pasti ada", ujar Taslim.
Di akhir sambutannya Taslim kembali mengingatkan bahwa segala upaya kerja keras dan inovasi tersebut diharapkan dapat membantu proses pelayanan serta kelancaran tugas-tugas Pemerintah Daerah Kab. Morowali.
"Lahirnya inovasi ini tentunya diharapkan dapat meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan serta pelayanan bagi masyarakat Kab. Morowali", tandas Taslim.