VERTIKAL DRAYER 30 TON PERTAMA DI SULAWESI TENGAH-MOROWALI DIRESMIKAN : WUJUD PEMDA UNTUK KESEJAHTERAAN PETANI

  Sunday 22 May 2022   Citra Sari     1806

3e4c9566-800f-4ab5-be31-568dda345335_thumbnail

morowalikab.go.id - Bungku- Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali, dalam hal ini Bupati Morowali, Drs.Taslim meresmikan Instalasi pengering Gabah (Vertikal Drayer) Kapasitas 30 Ton, bertempat di Desa Limbo Makmur, Kecamatan Bumiraya, Minggu (22/5/22). 

7c698259-baa0-413b-a339-ead6be63e86c_content

Vertikal Drayer Kapasitas 30 ton di Morowali ini, diketahui menjadi satu-satunya alat yang ada di Sulawesi Tengah yang pengadaannya dari APBD Tahun 2021, Kurang lebih 3 Milyar. 

"Vertikal Drayer ini adalah Satu-satunya yang ada di Sulawesi Tengah, serta Dana ini bersumber dari APBD tahun 2021 kurang lebih 3 Milyar, kita sangat bangga sebab biasanya dibangun hanya ada 10 ton tetapi kita bisa mewujudkan hingga kapasitas 30 ton, dengan Keunggulan yang modern, mode pengering full stenlis, berbahan bakar sekam, sistem pengering otomatis, aman dari udara dengan cerobong asap berada di bawah. Bukti bahwa  perhatian pemerintah yang  memberikan kualitas terbaik untuk petani, sehingga dimohon untuk dijaga alat yang ada guna penunjang  pendapatan ekonomi masyarakat sendiri, Kita harus bersyukur apa yang ada dan kita jaga", ungkap Andi Irman dalam laporannya. 

Lebih lanjut, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Kab. Morowali tersebut menyampaikan  bahwa keperluan petani mulai dari pengeloaan hingga panen, disubsidi oleh Pemerintah sehingga tidak ada biaya yang perlu dikeluarkan lagi. 

"kita sudah jalan beberapa bulan untuk proses panen dan sudah diserahkan ke pengelolah Usaha Pelayanan Jasa Alat dan Mesin Pertanian (UPJA), perlu diketahui juga bahwa tidak ada peralatan yang perlu dibayar lagi, sebab segala keperluan seperti alat pertanian dan bahan bakarnya sudah di subsidi oleh Pemerintah. Selain itu Kami akan membuat Satgas khusus yang akan melibatkan beberapa OPD terkait untuk membatasi keluar masuk Ternak yang ada di Morowali sebab virus wabah ternak yang lagi merajalela dan yang menjadi titik rawan ada di Perusahaan, kita harus mengantisipasi dan diharapkan masyarakat untuk berhati-hati terhadap penawaran ternak dengan harga murah, dihimbau masyaraktat melaporkan agar tim kita melakukan cek terhadap hewan ternak tersebut", jelasnya. 

73268e4b-042a-49d5-bde5-bee024ad0c84

Dalam kesempatan tersebut, melalui Sambutannya, Bupati Morowali mengatakan bahwa program kegiatan ini adalah dilaksanakan untuk menjawab persoalan Petani, sehingga diharapakan alat ini digunakan sebagaimana mestinya untuk kepentingan Umum, bukan kepentingan pribadi. 

"saya berdiri dihadapan masyarakat saat ini bukan untuk mencari popularitas, tetapi saya ingin meluruskan beberapa hal yang perlu diketahui oleh masyarakat khususnya para Petani. Program yang ada bukan kita yang merencanakan tetapi hal ini adalah Keluhan-keluhan dari para petani, kita yang ingin meringankan beban petani dengan mengupayakan untuk memberikan solusi dan memenuhi kebutuhannya. Kami berharap alat ini digunakan sebaik-baiknya dan tidak ada individu atau segelintir orang memanfaatkan fasilitas ini untuk kepentingan pribadi. Sebelumnya sudah banyak sekali alat pertanian yang diadakan tetapi banyak di manfaatkan hanya untuk kepentingan pribadi, sehingga yang seharusnya menjadi maanfaatnya tidak terisolir dengan semestinya. Dihimbau Untuk pengelolaannya agar dikelolah dengan baik agar manfaatnya dirasakan oleh masyarakat. oleh sebab itu Saya meminta pengabdian teman teman Pokja untuk memastikan pengelolaan anggarannya agar dikelolah sebagaiman mestinya untuk dapat dipertanggung jawabkan, karena alat ini baru satu di sulawesi Tengah maka akan menjadi perhatian. selain itu Para petani  tidak lagi harus berpikir bagaimana menyiapkan biaya untuk membajak sawah. Kita sudah Gratiskan kebutuhan pengelolaan hingga panen sawah, Hari ini sudah kita berikan subsidi sebesar 3,5 juta per hektar untuk pengelolaan hingga panen padi. saya mengingatkan Semua program Pemerintah tanpa management yang baik tidak akan efektif, hal ini menjadi upaya untuk kita semua menuju sejahtera bersama", Jelas Taslim. 

"masyarakat juga perlu mengetahui dan memahami bahwa, kita mendapatkan Reward dari BPJS sebab Pemerintah Kabupaten Morowali mampu memberikan Asuransi BPJS pegawai non upah yaitu untuk para Nelayan, Petani dan lainnya. Ini kita upayakan, juga berangkat dari keluhan dan kebutuhan masyarakat. adapun yang belum terlaksana diharapkan untuk pemahamannya sebab kebutuhan daerah kita yang sangat banyak, kita bersyukur dengan apa yang sudah ada dan kami pasti akan upayakan lagi apa yang belum terealisasi", lanjut Orang nomor satu di bumi tepe asa moroso tersebut. 

673ed01d-a337-4f02-a6a5-96b3db23799f

66ff69e4-e87f-4287-a382-036df9215107

Kemudian acara dilanjutkan dengan Pengguntingan pita oleh Bupati Morowali didampingi Anggota DPRD kab. Morowali, Sekda Morowali, dan Kepala Opd Lingkup Pemkab Morowali, turut hadir dalam kegiatan tersebut Ketua TP-PKK Kabupaten Morowali, Ny. Asnoni Taslim, Forkopimda kab. Morowali, camat Bumiraya, Camat Bungku barat, Camat Witaponda, Kapolsek Bumiraya, Kepala Desa Se-Kecematan Bumiraya, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda dan masyarakat Desa Limbo Makmur.05afa048-706b-4347-ad03-3a1ee0a8a3e0

Berita Terkait

serikat-buruh-tuntut-pekerjakan-kembali-karyawan-yang-dirumahkan

Serikat Buruh Morowali Tuntut Pekerjakan Kembali Karyawan yang "Dirumahkan"

morowalikab.go.id - Bungku - Pemerintah Daerah menggelar rapat dengan Serikat Pekerja di Ruang Pola Kantor Bupati, Senin (10/08/20). Rapat dipimpin oleh Bupati Morowali, Drs. Taslim, dan dihadiri oleh perwakilan Serikat Pekerja di antaranya SP - SM

wakil-bupati-morowali-serahkan-unaudited-dan-ikhisar-pemeriksa-kepada-bpk-tahun-2020

Wakil Bupati Morowali Serahkan Unaudited Dan Ikhtisar Pemeriksa Kepada BPK Tahun 2020

Morowalikab.go.id-Bungku- Wakil Bupati Morowali Dr. H.Najamudin, S.Ag, S.Pd, M.pd menyerahkan Laporan Keuangan Unaudited dan Ikhtisar Hasil Pemeriksaan Daerah Sulawesi Tengah Tahun 2020 kepada Kepala Perwakilan BPK Sulawesi Tengah,Jumat (26/03/2021).

focus-group-discussion-tim-lemhannas-wujudkan-ketahanan-nasional-sektor-pertambangan

Focus Group Discussion Tim Lemhannas, Wujudkan Ketahanan Nasional Sektor Pertambangan

Morowalikab.go.id - BUNGKU - Tim Lemhannas Republik Indonesia bersama Pemerintah Daerah, menggelar Diskusi kelompok terarah atau Focus Group Discussion (FGD), di Ruang Pola Kantor Bupati Morowali, Rabu (20/2/19). Focus Group Discussion adalah suatu

secara-virtual-sekda-ikuti-sosialisasi-pemenuhan-vaksinasi-lansia

Secara Virtual, Sekda Ikuti Sosialisasi Pemenuhan Vaksinasi Lansia

BUNGKU, morowalikab.go.id, Didampingi Kepala Seksi Imunisasi, Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DKPP dan KB) Daerah, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Morowali, H. Moh. Jafar Hamid, SH.,M.M, mengikuti Zoom Meeting So

takjub-keindahan-pulau-sombori-tenaga-ahli-kementerian-pertanian-ini-adalah-anugrah-terindah

Takjub Keindahan Pulau Sombori, Tenaga Ahli Kementerian Pertanian: ‘’Ini adalah Anugrah Terindah’’

Morowalikab.go.id - BUNGKU - Di dampingi Bupati Morowali, Drs. Taslim dan Sekda Morowali, H. Moh. Jafar Hamid, SH, MM, serta sejumlah Kepala OPD, Tim Tenaga Ahli Menteri Pertanian, Prof. Dr. Ir. Budi Indra Setiawan, M.Agr bersama Guru Besar IPB dan P