Thursday 27 October 2022
Winda Bestari
1091
Morowalikab.go.id - Bungku - Inspektorat Daerah Kabupaten Donggala melaksanakan Studi Banding dan Koordinasi dengan Inspektorat Daerah Kabupaten Morowali, Jumat (28/10/2022). Studi banding digelar merujuk pada PP Nomor 12 Tahun 2017 tentang Pembinaan dan Pengawasan Penyelenggaraan Pemerintah Daerah Berbasis Kompetensi. Olehnya, dalam rangka mendorong Aparat Pengawas Internal Pemerintah (APIP) Kabupaten Donggala, ITDA Donggala melakukan studi sebagai upaya transfer knowledge di ITDA Morowali.
Adapun beberapa hal yang menjadi fokus diskusi dan studi dokumen di antaranya tindaklanjut terkait Monitoring Center of Prevention (MCP), Sistem Pengendalian Internal Pemerintah (SPIP) dan Penilaian Reformasi Birokrasi.
Inspektur ITDA Donggala, Hasan, S.Pd., M.AP., dalam sambutannya menyampaikan terimakasih dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada ITDA Morowali yang telah membuka ruang bagi pihaknya untuk dapat saling berdiskusi dan bersilaturahmi. Lebih jauh dirinya berujar, dalam rangka mendorong kapabilitas APIP, semoga ITDA Morowali dapat memberikan informasi dan strategi terkait pemenuhan dokumen guna melaksanakan tugas pengawasan secara optimal.
"Saya ucapkan terimakasih yang setulus-tulusnya dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Inspektorat Morowali khususnya pak Inspektur yang menerima kami dalam rangka melakukan studi banding sekaligus membangun silaturahmi kepada teman-teman Inspektorat Morowali" tutur Hasan.
"Dalam pertemuan ini kami mohon kiranya diberi kiat-kiat dan informasi serta strategi bagaimana pemenuhan dokumen-dokumen infrastruktur sehingga kedepannya kami dapat mengoptimalkan kinerja pengawasan", pungkas dia.
Menanggapi paparan tersebut, Inspektur ITDA Morowali, Afridin, SH., MSA., berujar bahwa adanya sinergitas dan saling bergerak secara kolektif bagi setiap peranan di lingkup ITDA Morowali menjadi sebuah strategi dan kunci utama dalam meningkatkan kinerja pengawasan.
"Sesungguhnya kami juga masih membutuhkan perhatian lebih, utamanya SDM. Apalagi, kita di bagian pengawasan harus mencerminkan nilai-nilai kejujuran dan hal tersebut menjadi tantangan kita", jelasnya.
"Inti dari semua ini adalah kerjasama kelembagaan harus bergerak kolektif. Bagaimana kita mampu membangun kebersamaan di dalam agar tugas-tugas bisa dijalankan. Kemudian SDM kita harus ada kemauan bekerja khususnya dalam melengkapi berbagai pemenuhan administrasi dan dokumen lainnya", tandas Inspektur.
Diketahui, studi banding ITDA Donggala tersebut diikuti oleh para Auditor, Tim MCP, Tim SPIP dan Tim Penilaian Reformasi Birokrasi. Turut hadir di antaranya Sekretaris ITDA Morowali, Nur Alam serta seluruh jajaran ITDA Morowali