Tingkatkan Ketahanan Ekonomi dan Sosial Masyarakat, Musrenbang Bungku Pesisir Dihelat

  Thursday 18 February 2021   Winda Bestari     2375

morowalikab.go.id - Bungku Pesisir - Mengusung tema "Pemantapan Kualitas dan Pemerataan Pelayanan Dasar untuk Meningkatkan Ketahanan Ekonomi dan Sosial Masyarakat", Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD Kabupaten/Kota Kecamatan Bungku Pesisir digelar Rabu, (17/02). Musyawarah berlangsung di Gedung Serbaguna Desa Lafeu, dibuka  oleh Wakil Bupati Morowali, Dr. Hj. Najamudin, S.Ag., S.Pd., M.Pd. Hadir di antaranya Camat Bungku Pesisir, Sudarmin, SE., M.Si., Ketua TP PKK Kec. Bungku Pesisir, Ny. Nayang Sudarmin, Sekretaris Bappeda, Hasyim S.Pi., Kepala Dinas Perikanan, Drs. Fajar, Kepala Desa se- Kec. Bungku Pesisir dan jajarannya serta para Kepala Badan Permusyawaratan Desa.

Pelaksanaan Musrenbang tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Sebab, berdasarkan amanat Mendagri Nomor 70 Tahun 2019 tentang Sistem Informasi Pemerintahan Daerah, dalam menyusun dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) harus terintegrasi dalam Sistem Informasi Pemerintahan Daerah (SIPD). SIPD merupakan sistem informasi yang memuat seluruh sistem perencanaan pembangunan daerah dan sistem keuangan daerah, serta sistem pemerintahan daerah yang lain, termasuk sistem pembinaan dan pengawasan pemerintahan daerah. Sesuai aturan tersebut, jika Kabupaten/Kota tidak menerapkan SIPD maka konsekuensinya akan dikenakan sanksi penundaan transfer Dana Alokasi Umum (DAU) dari pemerintah pusat. 

Adapun beberapa hal yang melatarbelakangi pentingnya penerapan SIPD adalah kebutuhan akan akuntabilitas dan transparansi pemerintahan sebagai salah satu bentuk Open Government Indonesia (OGI), perubahan pola kerja pada sistem fisik cyber sebagai bentuk adaptasi dalam menjawab tuntutan revolusi industry 4.0. Serta kodefikasi program dan kegiatan di daerah yang masih memiliki banyak variasi sehingga cukup sulit dalam proses sinkronisasi dan harmonisasi pembangunan pusat dan daerah. Untuk itulah, digagas suatu sistem perencanaan dan penganggaran yang sinkron dan terpadu dalam satu sistem aplikasi yang terintegrasi secara elektronik.

Camat Bungku Pesisir, Sudarmin berujar, Musrenbang mesti menjadi sarana yang efektif untuk menjembatani pemerintah dan masyarakat, agar menghasilkan program yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Olehnya, ia menegaskan agar peserta Musrenbang serius mengikuti kegiatan tersebut hingga selesai.

"Semoga kita dapat melahirkan program yang dapat membangun Kecamatan Bungku Pesisir kedepan. Saya himbau agar peserta untuk senantiasa mengikuti kegiatan ini. Khususnya para Kepala Desa dan Kepala Sekolah harus fokus agar semua program dapat tersinkronisasi dan terpadu," ucapnya.

"Mudah-mudahan musyawarah ini menghasilkan program yang hebat dan urgent, sehingga mampu mendongkrak ketahanan ekonomi dan sosial masyarakat Bungku Pesisir," tambah dia.

 Wakil Bupati Morowali, H. Najamudin mengimbau kepada tim teknis Bappeda agar dapat menentukan program skala prioritas sehingga tepat guna dan tepat sasaran. Menurutnya, setiap program harus menjawab kebutuhan masyarakat sehingga visi mewujudkan masyarakat Morowali yang sejahtera bersama dapat terwujud.

"Visi dan misi Pemerintah harus terakomodir, dan apa yang menjadi urgent. Kita harus mampu mengikuti trend dengan melahirkan inovasi untuk menjawab kebutuhan masyarakat.  Semuanya bergantung pada kehebatan tim melihat yang terpenting di antara yang penting. Lakukan tahapan perencanaan, lakukan penelitian, dan analisis, serta pengamatan langsung dan perhitungan. Analisis harus kuat dan tepat, agar program tidak mubazir. Paparkan dengan baik agar berfungsi dengan baik pula bagi masyarakat kita" pungkas Wabup.

Diketahui, dalam Musrenbang tersebut Tim Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappeda) sebagai perencana akan menyampaikan beberapa strategi dalam penentuan program di Tahun Anggaran 2022. Acara kemudian dilanjutkan dengan penyerahan 6 data desa potensi IMB di antaranya  Desa Lafeu, Desa Oneete, Desa Torete, Desa Laroenai, Desa Buleleng dan Desa Tangofa.

Berita Terkait

wagub-sulteng-kunker-di-imip-sebut-pertumbuhan-ekonomi-morowali-meningkat-pesat

Wagub Sulteng Kunker di IMIP, Sebut Pertumbuhan Ekonomi Morowali Meningkat Pesat

morowalikab.go.id - Bungku - Dalam rangka monitoring dan evaluasi perkembangan investasi yang terjadi di daerah Morowali, Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, Rusli Baco Daeng Palabbi, melakukan kunjungan kerja di Kawasan Industri PT Indonesia Morowali

bupati-morowali-resmi-buka-seminar-kebudayaan-tahun-2022

Bupati Morowali Resmi Buka Seminar Kebudayaan Tahun 2022

  Morowalikab.go.id-Bungku- Bertajuk “Morowali dalam bingkai kebhinekaan Menuju Sejahtera bersama” Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Daerah bekerjasama  dengan Dewan Kebudayaan Kabupaten Morowali  menyelenggarakan Seminar

bupati-morowali-hadiri-rapat-paripurna-pengumuman-akhir-masa-jabatan

Bupati Morowali Hadiri Rapat Paripurna Pengumuman Akhir Masa Jabatan

Morowalikab.go.id, Bungku - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Morowali menggelar rapat paripurna dengan agenda Pengumuman Akhir Masa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Morowali Periode 2018-2023, Jumat (25/8/2023). Rapat paripurna Ke-20

pmdp3a-gelar-rapat-koordinasi-program-inovasi-desa

PMDP3A Gelar Rapat Koordinasi Program Inovasi Desa

PPID - Morowalikab.go.id - Bungku - Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Desa, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PMDP3A) Kab. Morowali menggelar rapat koordinasi Program Inovasi Desa (PID) dengan Tim Pelaksana Inovasi Desa (TPID) di Pantai Tapu

simda-perencanaan-diterapkan-2020

SIMDA Perencanaan Diterapkan 2020

PPID / morowalikab.go.id / BUNGKU. (Selasa, 19/19), bertempat di ruang rapat Kantor Badan Penelitian, Pengembangan dan Perencanaan Daerah (BP3D) Kab. Morowali, dilaksanakan Rapat Pembentukan Tim SIMDA Perencanaan. Rapat dipimpin oleh Sekretaris BP3D,