Morowali Jadi Tempat Studi Tiru Sistem Pertanian Organik Enam Kabupaten/Kota se Sulteng

  Tuesday 20 September 2022   Winda Bestari     2521

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (4) - Copy

Morowalikab.go.id - Wita Ponda - Pemerintah Daerah Provinsi Sulawesi Tengah dalam hal ini Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah menggelar Sosialisasi Penerapan Standarisasi dan Mutu Tanaman Pangan melalui Studi Tiru Sistem Pertanian Organik di Desa Bumi Harapan, Kecamatan Wita Ponda, Kabupaten Morowali, Selasa (20/09/2022). Adapun peserta studi tiru diikuti oleh perwakilan kelompok tani dari 6 (enam) kabupaten/kota se Sulawesi Tengah, di antaranya Palu, Sigi, Donggala, Parigi Moutong, Poso, dan Morowali Utara. 

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (3) - Copy

Sosialisasi dibuka oleh Bupati Morowali, Drs. Taslim. Turut hadir di antaranya Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulawesi Tengah, Nelson Metubun, SP., unsur Forkopimda Morowali, Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Morowali, Andi Irman, S.STP., MM., para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemkab Morowali, para Camat, para Kepala Desa, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Kelompok Tani, Kelompok Ternak dan insan Pers.

Sosialisasi digelar selama 2 (dua) hari mulai 20 hingga 21 September 2022. Adapun materi atau kegiatan dalam sosialisasi di antaranya Pengembangan Pertanian Organik di Morowali, SNI 6729 : 2016 tentang Pertanian Organik, Pengolahan Lahan Secara Organik, Perlakuan dan Penanaman Benih Secara Organik, Pembuatan Pupuk Organik (padat dan cair), Pemeliharaan Tanaman Organik, Panen dan Penanganan Pascapanen Padi Organik dan Pengemasan Beras Organik.

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (5) - Copy

Kepala DPKP Morowali, Andi Irman mengungkapkan rasa bangganya dan berterimakasih kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng karena menunjuk Morowali sebagai daerah tujuan dalam pelaksanaan studi tiru sistem pertanian organik. Dirinya menyebut, program padi organik di Morowali mulai berjalan sejak 2019 dan merupakan program prioritas andalan Pemkab Morowali.

"Kami sangat berbangga, sangat senang dikunjungi teman-teman kabupaten/kota untuk pelaksanaan studi tiru kegiatan pertanian organik. Kami menjalankan program ini sejak 2019, karena adanya dukungan dari Pemda dan Pak Bupati. Inovasi ini sangat dibutuhkan agar kita bisa lebih baik dari yang baik. Sehingga Pak Bupati sering menekankan untuk bekerja yang baik suatu saat orang akan datang belajar di daerah ini. Olehnya kami berterimakasih kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi Sulawesi Tengah telah memilih Morowali sebagai tempat studi tiru", ungkapnya.

Ia menambahkan, Pemda Morowali meluncurkan pelbagai program andalan di sektor pertanian.  Hal tersebut sebagai upaya strategis Pemda dalam rangka perwujudan visi "Morowali Sejahtera Bersama". Olehnya ia mengimbau agar masyarakat memanfaatkan seluruh program yang telah dicanangkan. Andi Irman juga menyampaikan, semoga hal baik yang diterima peserta selama di Morowali dapat diterapkan di daerah mereka masing-masing.

"Harus diakui bahwa perhatian Pemkab Morowali kepada petani sangat luarbiasa, bukan cuma kegiatan organik, Pemda hari ini menyediakan layanan olah lahan dan panen gratis, menyediakan combine harvester 10 unit kubota N93, mengadakan alat pengering gabah dengan kapasitas 30 ton dan mengasuransikan sebanyak 20.700 petani melalui BPJS Ketenagakerjaan. Kami berharap kepada seluruh petani mari memanfaatkan dan memfungsikan bantuan ini sebaik mungkin. Dan juga semoga hal-hal baik yang bapak/ibu peserta sosialisasi lihat di Morowali dapat dibawa pulang ke daerah masing-masing, adapun hal-hal yang tidak berkenan mohon cukup ditinggalkan di Morowali", tandasnya.

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (7) - Copy

Sementara itu, Kadis Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng, Nelson Metubun mengapresiasi Bupati bersama Pemerintah Kabupaten Morowali yang terus memberikan atensi penuh bagi sektor pertanian. Ia menuturkan meski Morowali dikenal sebagai daerah industri tambang, namun Pemda terus mendorong dan memberi dukungan agar produktivitas pertanian semakin unggul. 

"Kami sangat mengapresiasi Bapak Bupati dan Pemda Morowali, karena di tengah gencarnya investor yang masuk di Morowali dan dikenal sebagai daerah tambang namun sektor pertanian tidak dilupakan. Pak Bupati bersama Pemda Morowali melakukan terobosan khususnya di sektor pertanian dan mendapat acungan jempol dari Kementerian Pertanian", pungkas Kadis.

Lebih lanjut, ia menerangkan alasan utama Morowali menjadi daerah studi tiru sistem pertanian organik karena besarnya dukungan pemerintah terhadap DPKP Morowali, sehingga memprogramkan pertanian organik sebagai program prioritas dan sistematis dengan mengundang lembaga pelatihan organik yang sangat kompeten untuk mengedukasi petani agar mahir bertani organik. Selain itu adanya komitmen tinggi dari 13 kelompok tani di Morowali dalam mengembangkan pertanian organik sehingga pengelolaan organik telah sesuai SNI 6729 : 2016 tentang sistem pertanian organik di lahan garapannya. Menurutnya hal itu patut dicontoh guna mendukung Sulawesi Tengah menjadi kawasan penyangga pangan nusantara yang berkualitas.

"Ini patut dijadikan contoh sehingga kedepan dapat mendukung Sulteng menjadi kawasan pangan nusantara sebagai penyangga pangan ibu kota negara dengan menghasilkan pangan yang bermutu, aman dan sehat. Dibutuhkan komitmen dan konsistensi  para kelompok tani dalam menerapkan sistem pertanian organik secara menyeluruh. Kami berharap kegiatan berkaitan dengan penerapan pengembangan organik dapat lebih diintensifkan", tutup dia.

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (6) - Copy

Di tempat yang sama, Bupati Morowali, Taslim mengucapkan terimakasih kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Sulteng yang telah mempercayakan Kab. Morowali sebagai daerah studi tiru. Ia berharap semoga keikutsertaan kelompok tani dari enam kab/kota dalam sosialisasi ini dapat membawa berkah bagi daerahnya masing-masing.

"Terimakasih kepada Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura Provinsi yang telah memberikan kesempatan Morowali menjadi daerah tujuan studi tiru. Terimakasih kelompok tani sudah berkenan belajar di Bumi Tepe Asa Moroso, mudah-mudahan kehadiran bapak menjadi berkah bagi daerah bapak", tutur Taslim.

Lebih jauh Taslim menguraikan, untuk mencapai visi Morowali Sejahtera Bersama, pemerintah harus bergerak proaktif dengan menciptakan program/kegiatan yang efektif dan tepat sasaran.  Program padi organik merupakan program strategis Pemda yang diharapkan dapat  mendorong produktivitas pangan yang berkelanjutan, penguatan ketahanan pangan dan peningkatan derajat kesehatan masyarakat.

Bupati berujar, menyukseskan program padi organik tentunya membutuhkan dukungan dari masyarakat. Dalam perjalanannya, program ini melewati banyak tantangan utamanya dalam membangun awareness bagi petani untuk beralih pada sistem organik. Taslim berharap, dengan masifnya kegiatan pengembangan pertanian organik, Sulawesi Tengah dapat menjadi wilayah yang kaya potensi di sektor pertanian. 

"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini, kita bisa mewujudkan sistem bertani organik di Sulawesi Tengah. Diharapkan bapak/ibu menjadi penggerak dan mitra pemerintah dalam menyukseskan program tersebut", pungkas Bupati. 

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (1)

WhatsApp Image 2022-09-20 at 15-40-55 (8) - Copy

Diketahui, dalam pembukaan sosialisasi itu dilakukan​ penyerahan bantuan secara simbolis  alat pertanian berupa alat panen combine harvester kepada Kelompok Tani sukses semua Kec. Bungku Barat, penyerahan bantuan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) sebesar 15 juta Rupiah, penyerahan santunan kematian BPJS Ketenagakerjaan dan penyerahan secara simbolis Kartu BPJS Ketenagakerjaan untuk petani.

Berita Terkait

dinas-pupr-morowali-torehkan-banyak-inovasi-tingkatkan-pendapatan-asli-daerah-pad

Dinas PUPR Morowali Torehkan Banyak Inovasi, Tingkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD)

Morowalikab.go.id-Bungku- — Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Morowali terus menunjukkan komitmen kuat dalam mendukung peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui berbagai inovasi yang berhasil diterapkan dalam sej

bakal-beroperasi-di-sambalagi-pt-ati-gelar-konsultasi-publik

Bakal Beroperasi di Sambalagi, PT ATI Gelar Konsultasi Publik

Morowalikab.go.id - Bungku Pesisir - PT. Anugrah Tambang Industri (ATI) melaksanakan Konsultasi Publik di Balai Pertemuan Desa Lafeu, Kecamatan Bungku Pesisir, Sabtu (07/01/2022). Konsultasi Publik digelar dalam rangka persiapan rencana operasi kaw

peduli-duafa-bupati-morowali-serahkan-santuanan-anak-yatim-di-desa-lambelu

Peduli Dhuafa, Bupati Morowali Serahkan Santunan Anak Yatim di Desa Lambelu

Morowalikab.go.id, Bumi Raya, Bupati Morowali, Drs. Taslim didampingi Ketua TP-PKK, Ny. Asnoni Taslim menyerahkan santunan Anak Yatim dan janda kurang mampu di Masjid Ridholloh, Desa Lambelu, Kecamatan Bumi Raya, pada Senin (25/04/22) Sore. Kegia

sukseskan-program-satu-data-indonesia-tingkat-kabupaten-dkisp-morowali-rapat-bersama-opd

Sukseskan Program Satu Data Indonesia Tingkat Kabupaten, DKISP Morowali Rapat Bersama Perangkat Daerah

Morowalikab.go.id, Bungku - Dalam rangka mensukseskan program Satu Data Indonesia Tingkat Kabupaten, Bidang Statistik, Dinas Komunikasi Informasi Statistik dan Persandian (DKISP) Morowali, menggelar rapat bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Li

dorong-kapasitas-sdm-dinas-koperasi-dan-umkm-morowali-resmi-gelar-pelatihan-akuntansi-perkoperasian-tahun-2022

Dorong Kapasitas SDM, Dinas Koperasi dan UMKM Morowali Resmi Gelar Pelatihan Akuntansi Perkoperasian Tahun 2022

Morowalikab.go.id-Bungku- Bupati Morowali Drs.Taslim resmi membuka Pelatihan Akuntansi Perkoperasian, di Aula Grand Hotel Qafia Kompleks KTM Desa Bahomohoni, Kec. Bungku Tengah, Jumat ( 03/06/22). Pelatihan yang diprakarsai oleh Dinas Koperasi dan