BUPATI MOROWALI: REKOMENDASI TIM SURVEYOR, TANGGUNG JAWAB BERSAMA

  Friday 09 November 2018   helman kaimu     2602

Bungku - Bupati Morowali Drs. Taslim, mengatakan Pemerintah Daerah, sejak kepemimpinan Anwar Hafid dan SU. Marunduh, selama dua periode telah berkomitmen tinggi membangun pelayanan yang baik terhadap masyarakat khususnya bidang kesehatan. Sejumlah program unggulan yang dicanangkan Pemerintahan sebelumnya diantaranya, pelayanan kesehatan gratis dan pembangunan infrastruktur sarana dan prasarana kesehatan, sehingga Insya Allah Pemerintahan kami juga berkomitmen melanjutkan program ini. Olehnya itu apapun yang menjadi rekomendasi dari tim, menjadi tanggung jawab kita bersama antara Pemerintah Daerah dan DPRD Kabupaten Morowali. Hal ini disampaikan Bupati saat melakukan pertemuan dalam rangka penjemputan Tim Surveyor Akreditasi FKTP Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, di UPT Puskesmas Bungku, Kecamatan Bungku Tengah.

‘’Kedatangan tim tentunya banyak memberikan kita masukan dan pengetahuan sehingga  bisa meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat dengan sebaik-baiknya. Untuk itu, kepada semua petugas kesehatan, baik dari jajaran Dinas  Kesehatan maupun Puskesmas ini adalah tanggung jawab kita semua, sehingga apapun yang kita inginkan jika didukung dengan kerjasama yang baik akan menghasilkan kinerja yang maksimal’’ harap Bupati, melanjutkan.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Daerah, Ashar Ma’aruf, SE.,M.Si, melaporkan, Kementerian Kesehatan sejauh ini sudah mengalokasikan anggaran sejak tahun 2016. Dari anggaran tersebut tiga Puskesmas di Kabupaten Morowali sudah diakreditasi dengan status madya, diantaranya Puskesmas Wosu Kecamatan Bungku Barat, Puskesmas Bahonsuai Kecamatan Bumi Raya, dan Puskesmas Lantula Jaya Kecamatan Witaponda.

‘’Akreditasi puskesmas sangatlah penting, karena ini merupakan syarat standar dari pelayanan kesehatan yang diimpikan masyarakat. Kami menyadari bahwa dalam pemenuhan sarana dan prasarana  pelayanan kesehatan masih banyak kekurangan disana-sini, sehingga dengan pertemuan ini, Bapak Bupati dan Ketua DPRD kiranya jika ada rekomendasi yang disampaikan oleh Tim Surveyor, mohon nkiranya untuk dibantu dalam hal pemenuhan sarana dan prasarana pelayanan kesehatan’’ harap Ashar.

https://youtu.be/wSo2texF_uI?t=228 (Video dibuat oleh : Ilham/Iqbal)

Koordinator Tim, Kun Lukito, mengatakan kegiatan ini akan dilaksanakan selama tiga hari kedepan sejak hari Kamis, 15 sampai dengan 17 Oktober 2018. Tim yang berjumlah tiga orang diantaranya, Kun Lukito, SKM.,M.Kes, Yudiawati Vidiana, SKM.,M.Kes, dan Dr. Dwi Heri Wibawa, M.Kes, merupakan utusan Komisi Akreditasi, Kementerian Kesehatan Republik Indonesia untuk  mengakreditasi Puskesmas Bungku. Kami berharap dalam pelaksanaan kegiatan ini diutamakan kerjasamanya dalam hal komunikasi dan koordinasi, sehingga bisa memudahkan tim bekerja dengan baik.

‘’kegiatan ini merupakan pengakuan terhadap puskesmas, terkait penyelenggaraan akreditasi yang ditetapkan oleh Menteri Kesehatan dalam hal standar pelayanan Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) yang ditetapkan untuk meningkatkan mutu pelayanan kesehatan secara berkesinambungan. Akreditasi adalah bentuk penilaian kepada Puskesmas dengan menggunakan Format-format yang sudah disusun dalam bentuk Checklist sebagai instrument akreditasi. Penilaian Akreditasi terderi dari, Surveior adminstrasi dan manajemen, surveior UKM yang meliputi program esensial (Promkes, Kesling, Kesga, Gizi, P2P dan Puskesmas). Serta Surveior UKP pelayanan kesehatan’’ terang Kun Lukito.

Kegiatan yang berlangsung di Aula Puskesmas Bungku, Rabu malam (24/10/18) pukul 19.30 Wita, dihadiri Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Derah (DPRD) Kabupaten Morowali, Irwan Arya, S.Sos, Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Drs. Bambang S. Soerojo, Kepala Puskesmas Bungku, Bayanudin Tampa, SKM, dan seluruh Staf Puskesmas Bungku Kecamatan Bungku Tengah.  Kominfo/HK

Berita Terkait

pemkab-morowali-ikuti-evaluasi-reformasi-birokrasi-tahun-2020-secara-virtual

Pemkab Morowali Ikuti Evaluasi Reformasi Birokrasi Tahun 2020 Secara Virtual

Morowalikab.go.id-Bungku- Berdasarkan Perpres Nomor 81 Tahun 2010 tentang Grand Design Reformasi Birokrasi,  Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 26 Tahun 2020 serta Peraturan Menteri PAN dan RB Nomor 25 Tahun  2020, Kemenpan RB menggelar eva

paripurna-ke-12-pemandangan-umum-fraksi-terhadap-pengantar-nota-keuangan-apbd-t-a-2019

Paripurna Ke-12, Pemandangan Umum Fraksi Terhadap Pengantar Nota Keuangan APBD T.A 2019

PPID - morowalikab.go.id - BUNGKU. DPRD gelar Rapat Paripurna ke-12 masa sidang ke-2 dengan agenda  pemandangan umum fraksi terhadap Pengantar Nota Keuangan Perubahan APBD Tahun Anggaran 2019 di ruang sidang DPRD, Senin (19/08). Rapat paripurna dibu

bupati-morowali-buka-rapat-rapat-kerja-pebotoa-adat-tobungku

Bupati Morowali Buka Rapat rapat Kerja Pebotoa Adat Tobungku

  Morowalikab.go.id-bungku- Bupati Morowali Drs. H. Taslim menghadiri sekaligus membuka secara resmi acara Rapat Kerja (raker) Pebotoa Adat Tobungku, Bertempat di Hotel Amanah Ipi. Sabtu (16/09/23)   Kegiatan dihadiri oleh Wakil Bupati

wujudkan-kamtibmas-kondusif-pemkab-morowali-gelar-rakor-forum-kewaspadaan-dini-dan-pemantauan-orang-asing

Wujudkan Kamtibmas Kondusif, Pemkab Morowali gelar Rakor Forum Kewaspadaan Dini dan Pemantauan Orang Asing

Morowalikab.go.id-Bungku- Pemerintah Daerah melalui Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Morowali menggelar Rapat Koordinasi Forum Kewaspadaan Dini Daerah (FKD) dan Tim Pemantauan Orang Asing dan Lembaga Asing di Daerah,  Bertempat di Rua

tingkatkan-stabilitas-keamanan-forkopimda-dan-fkd-gelar-rapat-koordinasi

Tingkatkan Stabilitas Keamanan, FORKOPIMDA dan FKD Gelar Rapat Koordinasi

morowalikab.go.id - Bungku - Jumat, (28/08)  Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) dan Forum Kewaspadaan Dini Daerah (FKD) menggelar rapat koordinasi di Ruang Pola Kantor Bupati. Rakor tersebut membahas terkait peningkatan stabilitas k