Tuesday 22 February 2022
helman kaimu
1712
Morowalikab.go.id, Lafeu, Bupati Morowali, Drs. Taslim, membuka Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bungku Pesisir Tahun Perencanaan 2023, di Aula Gedung Serba Guna, Desa Lafeu, Selasa (22/02/22).
Dalam sambutannya, Bupati Morowali, Taslim menekankan bahwa Visi dan Misi Pemerintah Daerah adalah pedoman untuk menyusun program kerja satu tahun kedepan. Pelaksanaan musrenbang bertujuan untuk menyatukan pemahaman dalam merencanakan pembangunan di Kabupaten Morowali, mulai dari tingkat desa hingga tingkat Kabupaten.
‘’Saya tekankan, setiap pelaksanaan musrenbang dibeberapa tempat, yang terpenting bagaimana menyatukan pemahaman kita sehingga perencanaan yang dibuat mulai dari pemerintahan desa, kabupaten, provinsi hingga pusat menjadi alat untuk mencapai tujuan. Pun halnya di Kabupaten Morowali, visi ‘’Mewujudkan Kabupaten Morowali Sejahtera Bersama’’ menjadi cita-cita atau harapan yang ingin kita capai. Untuk mencapai harapan tersebut, visi dan misi yang ditetapkan bersama harus menjadi pedoman untuk memudahkan penyusunan program kegiatan yang akan kita lakukan satu tahun kedepan demi untuk kesejahteraan rakyat,’’ ujarnya.
Tidak hanya itu, Orang nomor satu di Bumi Tepe Asa Moroso tersebut menjelaskan perubahan Visi dan Misi Pemda setelah adanya perubahan regulasi kebijakan secara nasional, sehingga seluruh pemerintah kabupaten/kota dan provinsi diperintahkan merubah RPJMD termasuk Kabupaten Morowali.
‘’Sebelumnya ada 7 Misi yang menjati cita-cita bersama kita, namun karena adanya perubahan regulasi kebijakan secara nasional maka diseluruh kabupaten/kota dan provinsi diperintahkan untuk melakukan perubahan Rancangan Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) termasuk Kabupaten Morowali,’’ kata Taslim
‘’Banyak faktor yang menjadi dasar perubahan RPJMD, salah satunya adalah kondisi bencana non alam atau Covid-19. Covid ini sangat mempengaruhi perencanaan, siapapun Bupati pasti akan terganggu dengan kondisi Covid-19. Pasalnya, Covid-19 ini akan berdampak terhadap banyak hal, salah satunya keluarga, termasuk desa yang sudah merencanakan pembangunan diperintah dari pusat untuk menganggarkan sekian persen demi kepentingan pemulihan Covid-19 di desanya masing-masing. Inilah yang kemudian menjadi dasar untuk kita melakukan perubahan RPJMD,’’ lanjut Taslim.
‘’Dalam proses perubahan itu, alhamdulillah kita sudah selesai, meskipun visi kita tetap yakni ‘’Morowali Sejahtera Bersama’’ namun Misi yang semula berjumlah 7, setelah adanya perubahan disederhanakan menjadi 5 Misi. Meskipun demikian, perubahan ini tidak mengurangi substansi 7 Misi sebelumnya, hanya ada 2 Misi yang digabung sehingga tetap mengakomodir 7 Misi awal kita dan terjadi penambahan 1 Misi yang menjadi dasar perubahan RPJMD salah satunya Misi Pelestarian Lingkungan,’’ pungkasnya.
Adapun Visi dan Misi Pemkab Morowali saat ini yang menjadi pedoman dalam menyusun Program kegiatan pada tahun berikutnya setelah perubahan yakni:
Visi – Mewujudkan Morowali Sejahtera Bersama
Misi – 1. Menciptakan pemerintahan yang baik dan bersih melalui peningkatan kapabilitas, profesionalitas, dan kesejahteraan aparatur pemda, berdasarkan nilai-nilai kebenaran dan keadilan.
2. Peningkatan pengelolaan Sumber Daya Alam, pengembangan UMKM, Koperasi dan Bumdes untuk mencapai kesejahteraan bersama.
3. Mewujudkan pelayanan pendidikan dan kesehatan yang berkualitas melalui pembiayaan gratis.
4. Peningkatan kualitas hidup masyarakat melalui peningkatan infrastruktur daerah sehingga mengurangi ketimpangan wilayah.
5. Mewujudkan lingkungan hidup berkelanjutan.
Kegiatan yang mengusung Tema ’’Memantapkan Kesejahteraan Bersama Dengan Meningkatkan Infrastruktur dan Pelayanan Publik’’ dihadiri Ketua TP-PKK Kabupaten Morowali, Ny. Asnoni Taslim, sejumlah Anggota DPRD Morowali, Asisten Administrasi dan Umum, Husban Laonu, SP., M.Si, Kepala Balitbangda Morowali, Ramli Sanudin, SE., M.Si, Kadis Kominfo, Bachtiar Peohoa, ST, sejumlah Kepala OPD, Camat Bungku Pesisir, Sudarmin Mo’onai, SE., M.Si, unsur Forkopimcam, Kades, BPD, Tokoh Agama, Tokoh masyarakat dan Tokoh Pemuda se Kecamatan Bungku Pesisir.
Kegiatan yang berlangsung lancar dan tertib berakhir dengan penyerahan secara simbolis kartu BPJS Ketenaga kerjaan bagi Nelayan di Wilayah Kecamatan Bungku Pesisir dari Bupati Morowali kepada Camat Bungku Pesisir.