Wednesday 25 September 2024
Maisarah
595
Morowalikab.go.id -Bungku- Dalam rangka mendorong peningkatan investasi, ekonomi serta daya saing Kawasan di Kabupaten Morowali, Direktorat Jenderal Tata Ruang c.q Direktorat Bina Perencanaan Tata Ruang Daerah Wilayah II menggelar Konsultasi Publik I yang bertujuan untuk menjaring masukan terhadap analisis, konsep RDTR dan penyepakatan isu pembangunan berkelanjutan paling strategis, Kamis (26/09).
Konsultasi Publik I Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) dan Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS) dihadiri dan dibuka secara resmi Penjabat (Pj) Bupati Morowali, diwakili Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra, Ir.Moh.Rizal Badudin berlangsung di Aula Hotel Metro Morowali, Desa Bente Kecamatan Bungku Tengah.
Konsultasi Publik I yang dilaksanakan via zoom meeting dan tatap muka diikuti Perwakilan Kementrian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional, Perwakilan OPD teknis terkait, Perwakilan Perusahaan, Perwakilan BUMN/BUMD, Sekcam Bungku Pesisir dan Kepala Desa se Kecamatan Bungku Pesisir dan tamu undangan lainnya.
Pada kesempatan itu, Rizal Badudin dalam sambutannya menyampaikan Kabupaten Morowali menjadi sasaran pelaku industri investasi yang masif, dan dijadikan sebagai proyek strategis nasional.
Olehnya itu, dalam membangun infrastruktur yang berkelanjutan dibutuhkan perencanaan yang baik sehingga hasil yang akan didapatkan dijadikan sebagai tolak ukur dari keberhasilan pembangunan tersebut.
“Kita membahas tentang kawasan RDTR Lafeu dan Sekitarnya, dengan hadirnya pihak pelaku industri pertambangan sehingga diharapkan mampu memberikan arahan, ide-ide dan roadmap yang baik.” Ungkapnya.
Lebih lanjut, dirinya berharap dengan adanya konsultasi publik I ini yang hadiri semua unsur, OPD teknis, stakeholder dan komponen masyarakat dapat menghasilkan kesimpulan yang berkesinambungan dengan kepentingan masyarakat khususnya kawasan Lafeu dan sekitarnya.
Adapun Konsultasi Publik I dilanjutkan dengan pemaparan fakta dan analisis serta konsep rencana struktur ruang dan rencana polar uang RDTR Kawasan Lafeu dan Sekitarnya dan pemaparan isu pembangunan berkelanjutan prioritas RDTR Kawasan Lafeu dan Sekitarnya serta diakhiri dengan pembacaan, penyepakatan dan penandatanganan berita acara.