Friday 28 October 2022
Octaviana Latong
976
Morowalikab.go.id-Witaponda- Bupati Morowali Drs.Taslim resmi membuka Kemah Pemuda Saka Widya Budaya Bakti PKBM Ulumul Qur'an, di Puncak Koropusi Desa Ungkaya Kec. Witaponda, Jumat (28/10/22).
Kegiatan yang bertajuk " Bhakti PKBM untuk Morowali, berkarya untuk bangsa” ini, diprakarsai oleh Ulumul Quran dan Karang Taruna Ponda Jaya dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke 94 Tahun yang diperingati setiap Tanggal 28 Oktober. Kemah Pemuda ini diikuti oleh tiga kecamatan yaitu Witaponda, Bumi Raya dan Bungku Barat.
Turut menghadiri, Kepala Dispora Kab. Morowali Drs. Moh Adzan Djirimu,M.Si., Anggota DPRD Kab. Morowali Ahmad Efendi, Camat Witaponda Nasron S.Sos, Unsur Forkopimcam Witaponda, Para peserta kemah pemuda, panitia kemah Pemuda, tamu undangan serta Insan Pers.
Dalam laporannya, Camat Witaponda menyampaikan bahwa kegiatan kemah pemuda ini dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda Ke 94 Tahun. Ia berharap semangat pemuda dapat menggelora di kalangan pemuda Kabupaten Morowali.
“ Kita berharap semangat pemuda betul-betul bisa menggelora di kalangan pemuda. “Saya teringat penyampaian Bung Karno beri saya 10 pemuda akan kuguncangkan dunia, jadi semangat ini harus kita tumbuhkan pada generasi muda. “ Pungkasnya.
Dikesempatan ini, Bupati Morowali memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada panitia dan seluruh peserta yang melaksanakan kegiatan dalam rangka memperingati hari Sumpah pemuda. ia mengatakan agar semua peserta kemah pemuda tetap bersemangat untuk tumbuh dalam berkarya.
“Semangat nya kegiatan ini adalah bagaimana kita bisa menumbuhkan semangat generasi muda kita. Perlu diketahui pada 28 Oktober Tahun 1928, sebelum Indonesia merdeka, mereka pemuda telah bersatu mengikrarkan sumpah pemuda yang artinya bahwa keinginan harapan untuk membentuk suatu negara adalah lahir nya dari seorang pemuda.” Pungkas Taslim
Lebih jauh, Ia menuturkan bahwa untuk mencapai suatu tujuan harus dilandaskan dengan komitmen dan kekompakan. Untuk membangun kekompakan ini ia mengajak seluruh pemuda untuk mengikuti perkembangan zaman yaitu dengan menggunakan media metode yang ada saat ini.
“ Bagaimana kita bisa mencapai tujuan tentunya kita harus bersatu membuat komitmen. Seperti pepatah Soekarno yakni berikan aku 10 pemuda untuk mengguncang dunia. Menerjemahkan kekuatan pemuda itu bukan dari kekuatan fisik, melainkan pemuda memiliki SDM yang baik dan kompak. Maka untuk membangun kekompakan hari ini tidak menggunakan metode yang dulu namun menggunakan media yang ada.” Ungkapanya.
Selain itu, ia berpesan agar kegiatan positif seperti ini dapat terus dilaksanakan guna melanjutkan pembangunan bangsa dan negara. Kita berharap seluruh perbedaan ini bisa berkumpul menjadi satu kekuatan untuk membangun Morowali.
“ Mari kita membuat kegiatan yang positif mengumpulkan potensi yang kita miliki untuk melanjutkan pembangunan bangsa dan negara. Kita berharap seluruh perbedaan ini baik dari strata pendidikan, suku maupun ras dapat berkumpul menjadi satu kekuatan untuk membangun Morowali. Oleh karena itu, Kesempatan ini jangan disia-siakan oleh adik adik semuanya.” Ungkap Bupati Morowali
Usai sambutan, Acara dilanjutkan dengan pemaparan Materi Bupati Morowali Tentang harapan dan tantangan.