Thursday 22 December 2022
Winda Bestari
653
Morowalikab.go.id - Bungku - Pemerintah Daerah Kabupaten Morowali melalui Dinas Pendidikan Daerah menggelar peringatan Hari Anak Nasional dalam rangka memeriahkan hari jadi Kabupaten Morowali ke-23 dan Hari Ibu tahun 2022, Jumat (23/12/2022). Acara yang berlangsung di Gedung Olahraga Abdurabbie, Fonuasungko tersebut bertajuk "Anak Terlindungi Indonesia Maju, Anak Cerdas Morowali Lebih Sejahtera".
Acara dibuka oleh Asisten III Administrasi Umum, dihadiri oleh Bunda Pendidikan Anak Usia Dini (Paud) Kabupaten Morowali, Ketua Pokja Bunda Paud Morowali, Anggota DPRD Morowali, Kepala Dinas Pendidikan Morowali para guru dan pendamping Paud se Kabupaten Morowali serta Insan Pers.
Acara berlangsung sukses dan penuh antusiasme para peserta. Dalam acara tersebut menampilkan defile karnaval perwakilan Paud masing-masing kecamatan se Kabupaten Morowali. Kostum unik maupun baju adat yang dikenakan para murid turut mewarnai defile karnaval. Untuk menambah kemeriahan acara, dilaksanakan pula sejumlah games menarik yang diikuti oleh para murid.
"Puncak acara Hari Anak Nasional yang jatuh pada bulan Juli lalu, kita tunggu momentum yang tepat untuk memperingatinya yaitu di bulan Desember yang bertepatan pada Hari Jadi Kabupaten Morowali ke 23 sekaligus Hari Ibu tahun 2022. Besar harapan kita menghadirkan seluruh anak dari ujung Menui ke ujung Witaponda, tetapi keterbatasan transportasi dan lainnya sehingga tidak semuanya bisa hadir. Tetapi yang tidak bisa hadir dapat menyaksikan kegiatan ini lewat virtual zoom meeting", ungkap Kadis Pendidikan, Amir Aminudin, S.Pd., MM., dalam mengawali sambutannya.
Kadis berharap, kegiatan rutin tahunan ini semoga dapat dilaksanakan pada tingkat Provinsi Sulawesi Tengah di Kabupaten Morowali. Hal tersebut bertujuan untuk mempromosikan Kabupaten Morowali sebagai daerah yang sangat peduli terhadap perkembangan anak melalui dunia pendidikan.
"Mohon dukungannya, jika bisa tahun depan kegiatan ini akan kita laksanakan tingkat Provinsi Sulawesi Tengah di Morowali. Kenapa? kita ingin mengkampanyekan Morowali di seluruh pelosok bahwa Morowali sangat memahami perkembangan anak dengan memberi kesempatan seluas-luasnya untuk menikmati masa kecilnya, dimana ini adalah usia emas bagi mereka", pungkas Amir.
Lebih jauh ia menegaskan, dalam rangka mendorong kualitas para pendidik guna menerapkan metode pengajaran yang tepat di tingkat Paud, pada tahun 2023 Pemda akan melaunching sekolah Paud percontohan yang merupakan binaan dari Bunda Paud Morowali dan Ketua Pokja Bunda Paud.
"Jangan sampai guru mengajarkan anak berhitung secara paksa. Karena tentunya dunia anak hanya untuk bermain. Biarkan mereka bermain sambil memahami huruf dan angka, Nanti di tingkat SD baru ajari mereka berhitung atau membaca. Saya ingin sampaikan kepada guru-guru, bahwa pada bulan Juli 2023, melalui usaha Bunda Paud maupun Ketua Pokja Bunda Paud Kab. Morowali akan melaunching Paud percontohan yang berlokasi di samping Kantor Dinas Pendidikan", terang Kadis.
"Kepala Sekolahnya harus ikuti training di Bandung selama satu bulan. Ini penting karena masih banyak pengajar yang salah kaprah tentang Paud. Mereka diajar dengan model pembelajaran klasikal dan hal itu keliru. Mereka harusnya bermain di luar. Dibuatkan ruang untuk bermain sehingga anak betul-betul mengolah pikirannya sehingga dapat menemukan solusi atas masalah yang dihadapi. Jangan digertak, berikan dia permainan kemudian tuntun dia. Ciptakan suasana Paud agar orangtua tertarik menyekolahkan anaknya", tambahnya.
Sementara itu, Asisten III, Husban Laonu, SP., M.Si., membeberkan bahwa salah satu misi pemerintahan Tahajud adalah meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Morowali. Untuk mencapai itu, Pemda memberi perhatian penuh mulai dari pendidikan Paud, hingga tingkat Perguruan Tinggi. Ia berujar, hal tersebut guna menghasilkan Sumber Daya Manusia (SDM) yang bermutu melalui dunia pendidikan di Kabupaten Morowali.
"Itu semua sudah dikerjakan dalam pemerintahan Tahajud. Tadi kadis pendidikan sudah memaparkan berbagai terobosan untuk memajukan dunia Paud kita. Apalagi saat ini kita diasuh oleh Bunda Paud dan Ketua Pokja Bunda Paud yang memang sangat peduli dengan dunia pendidikan. Kita terus berharap ini bisa dikembangkan dan dilanjutkan karena harapan kita adalah anak anak kita ini", ucap Husban.
Lebih lanjut, Husban menyatakan keseriusan dan dukungan Pemda Morowali terhadap berbagai terobosan yang terus dipacu dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Morowali. Ia juga berharap, agar seluruh pihak dapat bersatu dan membangun komitmen untuk bersinergi menyukseskan penyelenggaraan pendidikan yang berkualitas di Kabupaten Morowali.
"Pemda, Bupati dan Wakil Bupati terus mendukung apa yang dilakukan oleh Dinas Pendidikan terhadap pengembangan dan kemajuan Paud atau pendidikan di Kab. Morowali. Tidak ada yang bisa kita harapkan dari apa yang kita lakukan itu selain memajukan pendidikan semua akan berubah baik jika pendidikan baik, semua akan maju jika pendidikan dimajukan. Untuk itu sekali lagi mari komitmen ini kita bangun bersama, baik orangtua, guru dan Pemda serta semua masyarakat kita berkomitmen tuntaskan pendidikan khususnya pembangunan Paud", jelas dia.
"Untuk itu sekali lagi menyampaikan dukungan yang sangat kuat terhadap pembangunan pendidikan itu sendiri dan menempatkan kualitas pendidikan itu sebagai salah satu pilar pembangunan di Morowali", tandasnya.