IDF 2019, Morowali Raih Platinum Kabupaten Sedang Terbaik Sektor Investasi

  Wednesday 24 July 2019   kary marunduh     1897

PPID - morowalikab.go.id - Jakarta. Senin-Selasa, (23-24/07/19), Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional / Bappenas bekerja sama dengan Pemerintah Australia dan didukung oleh Knowledge Sector Initiative (KSI), menyelenggarakan Indonesia Development Forum (IDF) 2019. IDF 2019 mengangkat tema: "Mission Possible: Memanfaatkan Peluang dalam Pekerjaan Masa Depan untuk Mendorong Pertumbuhan Inklusif", bertempat di Jakarta Convention Center, Jakarta Pusat, yang dibuka oleh Bapak Wakil Presiden, H. Jusuf Kalla.

Bupati Morowali, Taslim mengikuti acara tersebut dengan didampingi oleh Kaban P3D, Emil, Kadis PMPTSP, Hj. ST. Asma Ulhusnah Syah, Kabid Sosial Budaya, P3D, Nirmawati.

Hasil konfermasi Sekpri Bupati, Warni menyebutkan kehadiran bupati dalam acara IDF 2019 sekaligus menerima penghargaan Kabupaten Sedang Terbaik Sektor Investasi. Menurut Warni, dari seluruh provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia, terdapat 56 nominator yang masuk tahap penjurian, dan Kab. Morowali ditetapkan sebagai Kabupaten Sedang Terbaik Predikat Platinum Sektor Investasi.

"Dari hasil penjurian, dari 56 daerah yang masuk nominator, Kab. Morowali ditetapkan sebagai Kabupaten Sedang Terbaik Predikat Platinum Sektor Investasi dengan total nilai 88,25", jelas Sekpri.

Melalui Sekpri Bupati, Warni yang mendampingi Bupati Taslim dalam acara IDF tersebut, Taslim menyampaikan bahwa capaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh komponen masyarakat Morowali. Oleh karenanya, Bupati Taslim mendedikasikan penghargaan ini bagi seluruh masyarakat Morowali, dan semoga dapat dijadikan motivasi dalam bekerja dan berbuat untuk daerah ke depan, agar benar-benar masyarakat merasakan dampak dari masifnya investasi di Kab. Morowali.

"Penghargaan ini merupakan bentuk pengakuan dari kerja keras seluruh komponen masyarakat Morowali, olehnya kiranya dengan adanya penghargaan ini akan menambah motivasi kerja untuk selalu berbuat yang terbaik bagi daerah dan masyarakat Morowali", tutup sekpri melalui WA grup PPID-Diskominfo. (IKP/k4r7).

  •    Dibuat oleh kary marunduh
  •   Dipublish oleh kary marunduh

Berita Terkait

kadis-kesehatan-morowali-sebut-program-kesehatan-gratis-tetap-berlaku

Kadis Kesehatan Morowali: Program Kesehatan Gratis Tetap Berlaku

BUNGKU: - morowalikab.gi.id - Terkait isu penghentian jaminan kesehatan gratis yang diberitakan di Media Massa, Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Daerah, Ashar Ma'arif, SE,M.Si, melakukan klarifikasi di ruang kerja

bupati-morowali-resmi-tutup-mtq-ke-x-kafilah-bungku-tengah-raih-juara-umum

Bupati Morowali Resmi Tutup MTQ Ke-X, Kafilah Bungku Tengah Raih Juara Umum

Morowalikab.go.id, Witaponda, Bupati Morowali, Drs. Taslim didampingi Ketua TP-PKK Kabupaten Morowali, Ny. Asnoni Taslim resmi menutup kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-X Tingkat Kabupaten Morowali di Lapangan Sepak Bola Desa Laan

sekdakab-morowali-bupati-harapkan-selesaikan-data-rpjmd-bulan-ini

Sekdakab Morowali, Bupati Harapkan Selesaikan Data RPJMD Bulan Ini

PPID - Morowalikab.go.id - BUNGKU - Upacara setiap tanggal 17 bulan berjalan Pemerintah Daerah Morowali digelar di Halaman Kantor Bupati Morowali, Selasa (17/6/19). Upacara dipimpin oleh Sekretaris Daerah Kabupaten  Morowali, H. Moh. Jafar Hamid,

bupati-morowali-lantik-pengurus-serikat-nelayan-sekaligus-serahkan-bantuan-perahu-dan-mesin-ketinting

Bupati Morowali Lantik Pengurus Serikat Nelayan, Sekaligus Serahkan Bantuan Perahu dan Mesin Ketinting

Morowalikab.go.id, Bungku - Bupati Morowali, Drs. Taslim melantik dan mengukuhkan Pengurus Serikat Nelayan Morowali periode 2023-2028, bertempat di Anjungan Pantai Matano, Kelurahan Matano, Kecamatan Bungku Tengah, Senin (18/9/2023) malam. Pelantik

airlangga-hartarto-ministry-of-industry-moved-to-morowali-today

AIRLANGGA HARTARTO: "MINISTRY OF INDUSTRY MOVED TO MOROWALI TODAY"

  Morowalikab.go.id - BAHODOPI "The Ministry of Industry moved to Morowali today," said Minister of Industry, Airlangga Hartarto. It was said when he is giving a speech at the Laying first stone of the New Energy Material Production Project from