Saturday 07 January 2023
helman kaimu
723
Morowalikab.go.id, Bungku, Setelah 37 Tahun terpisah, sejak tahun 1986 hingga Tahun 2023, Alumni 1986 Angkatan 1983 Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Bungku kembali bersua.
Berkumpulnya alumni 86 tersebut terlaksana saat kegiatan ramah tamah di Aula Raha Seba ‘’Bintang’’ Morowali, Kelurahan Bungi, Kecamatan Bungku Tengah pada Sabtu (7/1/23) malam.
Kegiatan yang diawali dengan pembacaan do’a bertujuan untuk menjalin persaudaraan dan memperkuat tali silaturahmi antar sesama alumni. Hal itu dikatakan Ketua Panitia Reuni Alumni 86 SMPN 1 Bungku Tengah, Dr. H. Najamudin, S.Ag., S.Pd., M.Pd.
Orang Nomor Dua di Bumi Tepe Asa Moroso itu juga mengungkapkan bahwa pertemuan ini sangat luar biasa, tidak hanya sekedar bertemu namun juga membahas terkait masa-masa sekolah dan juga aktifitas masing-masing dulu dan sekarang.
‘’Pertemuan kita ini tidak membawa jenis jabatan apapun termasuk jabatan sebagai Wakil Bupati, namun pertemuan ini untuk kembali mengenang masa-masa sekolah dan juga mengokohkan tali persaudaraan antar sesama alumni. Olehnya, bagi teman-teman yang ingin mengabdi didaerah ini, Pemda Morowali selalu membuka pintu atau kesempatan yang baik untuk teman-teman semua, ’’ ujar H. Najamudin.
Tidak hanya itu, dirinya mengharap alumni 86 selalu mendukung segala bentuk kebijakan dan program pemerintah daerah dalam mewujudkan masyarakat Morowali sejahtera bersama.
‘’Saya dengan Bapak Bupati hanya sebagai orang yang diberi amanah dalam meletakan dasar pembangunan Kabupaten Morowali, baik saat ini maupun masa mendatang. Olehnya, untuk mewujudkan cita-cita pembangunan yang lebih baik, maju dan berkembang dibutuhkan dukungan seluruh masyarakat kabupaten Morowali terkhusus alumni 86 SMPN 1 Bungku,’’ tutur mantan Kandepag Kabupaten Poso tersebut.
Sementara itu, Bupati Morowali, Drs. Taslim, berharap bahwa sebagai anak Tobungku wajib bagi kita menjaga dan memajukan Tanah Tobungku dengan mengisi pembangunan yang lebih baik, serta mampu mengelola seluruh potensi Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia sebagai sumber kekuatan ekonomi kita bersama.
Saat ini, kita telah mencoba mengupayakan bagaimana kita mapan dari sisi pendapatan keuangan daerah. Menurutnya dengan kemapanan pendapatan yang baik seluruh program pemerintah untuk kemajuan daerah dan kesejahteraan rakyat akan terpenuhi.
‘’Jika sudah memiliki pendapatan keuangan daerah yang baik maka akan menunjang pembangunan insfrastruktur dan lain sebagainya seperti memberikan bantuan pendidikan senilai 4 Juta Rupiah per mahasiswa setiap tahunnya, membantu pembangunan fisik Pondok Pesantren se Kabupaten Morowali sebesar 1-3 Milyar setiap pondok, membantu pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat kurang mampu seniali 50 Juta Rupiah per unit, memberikan bantuan pertanian, perkebunan, nelayan, lansia, janda kurang mampu dan masih banyak lainnya. Untuk itu, dengan seluruh program yang sudah kami canangkan harus didukung oleh seluruh masyarakat termasuk alumni SMPN 1 Bungku. Kita semua harus mengambil peran demi kelangsungan pembangunan Fita Tobungku,’’ jelas Taslim