Tuesday 22 January 2019
helman kaimu
1566
BUNGKU - morowalikab.go.id - Musyawarah Daerah XIII yang digelar oleh Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Sulawesi Tengah dengan mengambil tema ''Mempertegas Identitas dan Komitmen Gerakan Untuk Sulawesi Tengah Yang Berkemajuan'', Senin (21/01/19).
Kegiatan yang dilaksanakan di Gedung Serba Guna Ahmad Hadi, Kelurahan Matano, Kecamatan Bungku Tengah, turut dihadiri Gubernur Sulawesi Tengah diwakili Staf Ahli Hj. Sitti Norma Mardjanu, SH.,MH.,M.Si, Bupati Morowali Drs. Taslim, Ketua Umum DPP Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah Immawan Wajih Prasetyo, DPD IMM Sulteng, Immawan Kamarudin, dan seluruh Kader IMM se-Provinsi Sulawesi Tengah.
Dalam sambutannya Bupati Morowali Drs. Taslim mengatakan, dengan diselenggarakannya Musyawarah Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah di Morowali, dapat memberi dampak positif bagi kita yang berada di Bumi Tepeasa Moroso, dalam membantu menyebarluaskan informasi positif terkait kemajuan pembangunan di Sulawesi Tengah pada umumnya dan Kabupaten Morowali pada khususnya.
Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Himmawan Wajih Prasetyo menyampaikan bahwa dalam konteks ini diartikan sebagai pedoman dan pegangan hidup sesuai dengan tema yang diangkat oleh teman-teman yaitu mempertegas integritas dan komitmen dalam gerakan.
Ada komitmen yang perlu dipahami bersama yaitu tidak memihak seperti pada satu persoalan, artinya bagaimana kita memegang teguh pada persoalan-persoalan yang menjadi ideologi bersama. Muhammadiyah lahir pada tahun 1912 dengan mengedepankan islam yang dalam konteks hari ini kita sebut dengan islam berkemajuan dengan cara pandang yang lebih maju. Ujar Wajih Prasetyo
''Hari ini muhammadiyah menghadirkan solusi, bukti atau kerja yang nyata agar esok dapat bermanfaat bagi negara dan juga bagi masyarakat tanpa harus mempersoalkan sesuatu. Olehnya diharapkan kepada semua teman-teman untuk selalu berkomitmen bersama menuju Sulawesi Tengah yang berkemajuan, dengan memperbaiki cara pandang kita tentang ideologi muhammadiyah itu sendiri,'' Tuturnya.
Gubernur Sulawesi Tengah yang diwakili Staf Ahli Hj. Sitti Norma Mardjanu, SH.,MH.,M.Si, dalam sambutannya mengatakan, Pemerintah Sulawesi Tengah meyambut baik sekaligus mengapresiasi Musyawarah Daerah ke-XIII ini sebagai wahana strategis organisasi regenerasi internal DPP Muhammadiyah, sehingga kedepannya program kerja bisa kami berkontribusi dan memberikan sumbangsih pada mahasiswa dan masyarakat se-Sulawesi Tengah.
Oleh karena itu diharapkan momentum ini dapat melahirkan keputusan-keputusan penting dalam melanjutkan organisasi, sehingga demikian akan terlahir komitmen yang paham dan mampu menempatkan program kerja secara nyata serta lebih sempurna dalam setiap gerakan membangun masyarakat Sulawesi Tengah agar kedepan lebih maju, mandiri dan berdaya saing. Ucap Sitti Norma Mardjanu. Kominfo Morowali/HK/Tiya.